BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS

Thursday, August 6, 2009

ALIRAN-ALIRAN SENI

Impressionisme

Impressionisme merupakan corak seni rupa yang lahir pada tahun 1874. Aliran ini mengutamakan kesan selintas dari suatu objek yang dilukiskan. Kesan itu didapat dari bantuan sinar matahari yang mengrefleksi ke pandangan mata mereka. Mereka melukiskan dengan cepat kerana perputaran matahari dari timur ke barat. Kerana itulah dalam lukisan impressionisme objek yang dihasilkan agak kabur dan tidak detail.
Tokoh aliran ini : Claude Monet, Aguste Renoir, Casmile Pissaro, SIsley, Edward Degas dan Mary Cassat.

Claude Monet,"La Femme au Meteir, 1875. oil on canvas. 65x55 cm


Romantisme
Romantisme merupakan corak dalam seni rupa yang berusaha menampilkan hal-hal yang fantastik, irrasional, indah dan absurd. Aliran ini melukiskan cerita-cerita romantis tentang tragedi yang dahsyat, kejadian dramatis yang biasa ditampilkan dalam cerita romah. Penggambaran objeknya lebih sedikit dari kenyataan, warna yang lebih meriah, gerakan yang lebih lincah, lelaki yang lebih gagah, wanita yang lebih cantik.

J.L. Gerome,"Gray Eminence" 1874. oil on canvas, 39x26 cm


Realisme
Realisme adalah corak seni rupa yang menggambarkan kenyataan yang benar-benar ada, ertinya yang ditekankan bukanlah objek tetapi suasana dari kenyataan tersebut.
Tokoh-tokoh realisme ialah : Gustove Corbert, Fransisco de Goya dan Honore Daumier.



Gustave Courbet, "The Painter's Studio, A Real Allegory. oil on canvas


William Hogart, "Gerard Anne Edward in His Cradle", 1733. oil on canvas

Naturalisme
Naturalisme merupakan corak atau aliran dalam seni rupa yang berusaha melukiskan sesuatu objek sesuai dengan alam (nature). Objek yang digambarkan diungkapkan seperti mata melihat. Untuk memberikan kesan mirip diusahakan bentuk yang sebenar, ini ertinya komposisi, keseimbangan, perspektf, pewarnaan dan lainnya diusahakan setepat mungkin sesuai mata kita melihat.
Tokoh-tokoh Naturalisme : Rembrant, Williamn Hogart dan Frans Hall di Indonesia yang menganut corak ini : Raden Saleh, Abdullah Sudrio Subroto, Basuki Abdullah, Gambir Anom dan Trubus.